Tab

Ticker

6/recent/ticker-posts

POWER RANGERS (2017)

Mungkin sedikit sekali orang-orang yang tidak mengenal Power Rangers, baik itu orang-orang yang sempat muda pada tahun 90-an hingga ibu-ibu kolot pun pasti mengenal dengan sebutan itu. Mighty Morphin Power Rangers merupakan seri pertama, yang meliputi tiga season pertama dari franchise Power Rangers yang diadaptasi dari serial Super Sentai buatan Toei. So, apa tanggapan dan perasaan kamu jika superhero yang berkostum pelangi itu kemudian hadir kembali di tahun ini lewat sebuah film layar lebar? Power Rangers sebuah nostalgia masa anak-anak dengan pop culture masa sekarang.

Lima remaja dengan latar yang masing-masing berbeda yang tinggal disebuah kota kecil bernama Angel Groove, Jason (Darce Montgomery), Billy (RJ Cyler), Zach (Ludi Lin), Kimberly (Naomi Scott) dan Trini (Becky G.) menemukan lima koin kuno dalam sebuah kejadian di sebuah tambang. Pasca kejadian tersebut, kelimanya tiba-tiba memiliki kekuatan super, setelah diberikan pengarahan oleh sesosok alien kuno bernama Zordon (Bryan Cranston) dan robot asistennya, Alpha 5 (Bill Hader), mereka kemudian dibaptis menjadi Power Rangers, yang bertugas untuk menjaga kehidupan bumi dari ancaman Rita Repulsa (Elizabeth Banks) yang mantan seorang Rangers yang berbelot arah dan ingin menghancurkan serta menguasai dunia.

Ditangani oleh Dean Israelite yang berdebut di film time traveller bertajuk Project Almanac, Power Rangers versi baru ini memang tak memasang gelaran yang to the point seperti di serialnya, disini kita punya lima orang remaja yang punya latar belakang yang berbeda, diantaranya adalah remaja yang sering menerima aksi bully yang dilakukan oleh teman sekelasnya, Israelite tentu saja membawa penonton untuk mengenal masing-masing karakter, dan itu terjadi selama kurang lebih satu jam, memang di sisi lain terlihat positif karena penonton diajak untuk melihat sebuah study charachter dari masing-masing jagoan, terlihat negatif karena dapat mengurangi porsi aksi yang sangat ditunggu-tunggu oleh para penontonnya. Israelite memang cukup lihai dalam membangun sebuah study charachter itu tadi, apalagi disini kita ditemani oleh gelaran karakter yang masih melekat di benak kita ya, misalnya kehadiran Alpha 5 serta dentuman musik yang berbunyi "Go Go Power Rangers" yang tentunya dapat membawa masa ceria tatkala kamu merasakan sebuah nostalgia masa anak-anak yang begitu polos dan acap kali berkhayal untuk menjadi Power Rangers.

Namun, lebih fokus ke study charachter itu sendiri bukan berarti harus menganaktirikan sebuah aksi heroik penyelamatan dunia yang dilakukan oleh Power Rangers, alhasil apa yang penonton tunggu untuk menyaksikan pertarungan ikonik dari seorang Power Rangers yang kemudian beberapa selang kemudian akan bertarung lewat sebuah robot raksasa harus terasa kurang, karena aksi yang diberikan terbatas dimakan oleh durasi, saya tidak menyalahkan keputusan Israelite disini, tapi mungkin adakalanya jika semua itu digarap secara ballance mungkin akan sedikit oke, pemilihan era sekarang dengan beragam penyesuainnya memang oke, namun aksi yang ditampilkan oleh Power Rangers terasa hambar apalagi kehadiran Rita Repulsa sebaga villain utama mungkin sedikit annoying dan mungkin terasa kurang untuk ukuran penjahat,alhasil apa yang terlihat dan terpancar dari seorang villain mungkin kurang mempunyai magnet untuk sebuah kegarangan, but, at least terlepas dari semua kekurangan tadi, Power Rangers memang cukup memberikan obat tersendiri bagi para kalian yang haus akan kenangan masa kanak-kanak dan sedikit untuk flashback dan tertawa lepas untuk mengingat semua itu.

SCORE : 3/5

Posting Komentar

0 Komentar