Tab

Ticker

6/recent/ticker-posts

FORCE 2 (2016)

Apa yang diharapkan dari sebuah sekuel? ya memang kelanjutan sebuah cerita yang dapat menjadi semain hidup dan seru. Abhinay Deo, mencoba peruntungannya untuk melanjutkan sebuah cerita dengan rubrik serta rasa yang baru. Force 2, dari sebuah bukti tersembunyi, aksi berbunyi, hingga dendam yang abadi.

Setelah kematian sang istri, Maya (Genelia D'Souza), ACP Yashwardhan (John Abraham) kini mempunyai tugas baru, yaitu menyelidiki kasus terbunuhnya tiga agen rahasia yang tewas terbunuh di China, untungnya sang teman dekat Yash bernama Harish (Freddy Daruwala) yang juga tewas, meninggalkan salah satu kode lewat buku yang dikirimnya, yakni terjadi sebuah pengintaian di Budsapest dengan tujuan menghancurkan agen rahasia India (baca : RAW). Yash kemudian melaporkan bukti itu ke BIN, dan disana ia mengutus Kamaljeet Kaur atau biasa dipanggil KK (Sonakhsi Sinha) untuk membantunya. Setelah mencari beberapa bukti serta kasus, akhirnya ditemukan bahwa dalang dibalik ini semua adalah Shiv Sharma (Tahir Raj Bhasin), dan untungnya KK mengenalnya. Dapatkah ACP Yashwardhan dan KK menangkap sang dalang utama?

Tugas dari sebuah sekuel adalah melanjutkan apa yang dianggap baik dan memperbaiki apa yang dianggap buruk. Abhinay Deo selaku sutradara dan ide cerita dari film ini yang disokong oleh naskah dari Parveez Shaikh dan Jasmeet K. Reen membuktikan bahwa ia bisa menjalankan tugas sebuah film sekuel, dengan tangan dinginnya ia membuka sebuah peluang baru tanpa meninggalkan film yang pertama, ia mampu menggunakan premis baru tadi menjadi sebuah sekuel yang bisa melanjutkan ke tahap selanjutnya (bila akan dibuat). Dengan menambah intrik baru, film ini serasa mempunyai image yang baru juga dengan membawa bumbu action spy thriller menjadi bumbu utama. Ya, memang mungkin terdengar biasa untuk cakupan sebuah film sekuel, tapi dari cakupan biasa tadi Abhinay Deo membuktikan bahwa sebuah cakupan 'biasa' bisa menjadi istimewa jika eksekusi yang ditampilkan begitu memikat, mulai dari aksi baku hantam, aksi spy, hingga aksi dar der dor serta bak bik buk yang mumpuni, two thumbs up...
Meskipun ada beberapa kekurangan yang terdapat dari film ini misalnya sang karakter utama yang terlampai kuat serta sakti, kurangnya bumbu romance, serta music arahan Ram Sampath yang hanya mengisi background saja, tetapi semua itu tak mengganggu laju film ini, tentunya juga diimbangi dengan aksi para pemain yang begitu mumpuni, John Abraham dengan gaya cool, macho, gagah serta tubuh atletisnya mampu menarik perhatian penonton, tak salah jika ia sering mendapat film dengan genre action dengan posisi karakter utama, Sonakhsi Sinha sebagai agen spy BIN yang membantu John tak kalah keren dengan melakukan adegan fighting seta tembak menembak, dan kekuatan akting dari film ini adalah sang villain utama, Tahir Raj Bhasin yang begitu brilliant sebagai villain, ia datang, menjalankan tugas, berwajah polos namun hatinya bagai serigala yang dihantui rasa dendam atas kematian orang tuanya. Menariknya dari karakter sang villain, penonton dapat menaruh rasa benci yang besar sekaligus rasa kasihan terhadap sang villain atas apa yang ia derita selama ini. Sekali lagi Abhinay Deo selain mampu membuat sebuah sekuel yang mumpuni, ia juga dapat membuat penonton diaduk oleh rasa simpati serta empati bahkan rasa benci sekaligus.

Overall, Force 2 sebuah sekuel yang keren dengan akting, naskah, twist, serta eksekusi yang menawan.


Posting Komentar

0 Komentar