Sejenak terpikirkan, apa yang hendak di bahas lagi oleh franchise saga
yang bisa dibilang sister dari Resident Evil? Masih mengangkat tema yang
sama seperti film sebelumnya, namun kini ia mengangkat sebuah "blood
wars", tema yang bisa di bilang berani dan sangat menjanjikan, namun
bagaimana dengan eksekusinya? apakah masih menyajikan hal yang sama
ataukah kini mulai merangkak dan mencoba
membuat sebuat loncatan yang besar? Anna Foerster mencoba
mengeksekusinya dengan cara yang ia yakin the best.
Perang yang
terjadi antara para Vampires dan Lycans-Werewolfes masih terjadi, dan
kini Selene (Kate Beckinsale) menjadi target utama dari musuhnya
tersebut. Mereka percaya bahwa Selene memiliki darah hibrida dan dapat
mengubah mereka menjadi makhluk yang lebih kuat, contohnya seperti tahan
terhadap sinar matahari. Bersama dengan David (Theo James) dan Thomas
(Charles Dance), Selene berusaha untuk menghentikan konflik tersebut.
Tapi ternyata Semira (Lara Pulver) termasuk pula Marius (Tobias Menzies)
telah mempersiapkan rencana lain untuk melawan Selene.
Kembalinya Kate Beckinsale memerankan karakter Selene rupanya membawa
dampak besar bagi film ini, misalnya dari sektor cerita ia memegang
kembali perannya dan kini menjadi target utama, Secara garis besar kamu
akan kembali bertemu dengan para karakter yang familiar di film
sebelumnya, dan kini kamu akan mendapat sebuah penjelasan yang bisa di
bilang lebih lengkap lagi. Namun sayangnya series kelima ini masih
enggan untuk bergerak ke arah positif, ia menggabungkan dua clans antara
para vampire dan werewolfs yang tidak pernah menunjukan kompleksitas
yang tak pernah berhasil dan berhenti, ia tidak pernah membawa penonton
untuk melangkah maju, kita akan berjumpa lagi dengan place dan basic
problem yang sama dan kemudian lanjut pada routine storytelling dengan
formula yang masih sama.
Underworld : Blood Wars memang
menampilkan sebuah masalah utama yang dapat di selesaikan oleh Selene,
dan itu juga tak lepas dari petualangannya yang tampak meyakinkan.
Sutradara Anna Foerster dan sang screenwriter Cory Goodman ternyata tak
begitu tertarik untuk menyelesaikan masalah Selene menjadi "clear" tidak
ada usaha juga untuk membuat seri saga mythologi ini menjadi lebih
"deep" mereka masih bergantung sepenuhnya pada cerita dengan misteri
yang lesu serta terasa bisu. Semuanya terasa sketchy, cerita berkembang
tanpa disertai excitement dan tensi yang oke, sehingga daya tarik film
ini kian menurun dan berisikan konstelasi dengan narasi yang kerap
terasa acak.
Salah satu kelebihan yang Anna Foerster lakukan adalah
ia mampu membuat sebuah desingan peluru dan fighting dengan tangan
kosong yang terasa oke serta action sequence yang mumpuni dan nuansa
gothic dengan warna gelap dan biru yang mendominasi juga oke, serta
vissual effect yang so beautiful dan tentunya akting para pemain yang
menawan, meskipun ini bukan sebuah franchise saga yang mumpuni dan
dikemas dengan rasa yang unripe serta misteri yang lesu dan tak dapat
memberikan sebuah "kendaraan" bagi para pemain, especially Kate
Beckinsale.
SCORE : 2.5/5
0 Komentar