Tab

Ticker

6/recent/ticker-posts

THE JUNGLE BOOK (2016)

Mengangkat sebuah cerita tentang seseorang yang di asuh oleh binatang dan dibesarkan di hutan memang menjadi sesuatu yang menarik untuk di saksikan, ya, meskipun film ini udah di buat beberapa versi, termasuk versi animasi, dan mungkin akan menampilkan Plot yang sama seperti yang sudah familiar ditelinga masyarakat, Tarzan. Film ini juga tak kalah menarik untuk disaksikan dan sayang untuk dilewatkan.

Berkisah tentang anak manusia, Mowgli (Neel Sethi) yang ditemukan oleh seekor puma, Bagheera (Ben Kingsley) ketika masih bayi, Mowgli tumbuh besar dan diasuh oleh serigala bernama Raksha (Lupita Nyong'o) bersama gerombolannya yang dipimpin oleh Akela (Giancarlo Esposito). Mowgli tumbuh dan bahagia dialam liar, hingga suatu ketika, terjadi gencatan senjata akibat kekeringan air minum berlangsung. Harimau bernama Shere Khan (Idris Elba) muncul dengan sebuah ancaman bagi Mowgli. Sadar akan bahaya yang mengancam, Bagheera memilih untuk mengantar Mowgli ke dunia manusia. Namun untuk kembali ke dunia manusia, ternyata tak semudah membalikan telapak tangan, ia bertemu dengan seekor ular python, Kaa (Scarlett Johansson) seekor baboon Gigantopithecus King Louie (Christopher Walken), hingga bertemu seekor beruang bernama Ballo (Bil Murray).
The Jungle Book mempunyai cerita yang kompleks, film ini juga sukses membuat adaptasi live action yang keren dengan balutan konflik yang renyah, dan terasa hidup. Melihat binatang buatan CGI terasa real dan terkesan menakutkan.

  The Jungle Book sukses menampilkan gelap terang yang begitu pas, ya, The Jungle Book juga memang pantas mendapatkan pujian.
Walaupun film ini sangat pas dalam berbagai aspek, ya, yang namanya film pasti tak lepas dari kelemahan, Tak ayal juga dengan The Jungle Book. The Jungle Book mungkin terlalu meloncat dari sini ke situ, misalnya kematian srigala Akela yang membesarkannya dan serangan Ular Python, Kaa yang terpaksa harus mempunyai scene yang sedikit, padahal menurut saya moment itu akan terasa penting.

  Ya, meskipun demikian, The Jungle Book berhasil mengaduk emosi dan perasaan penonton. Penonton seolah-olah mempunyai koneksi dengan Mowgli. Bagaimana Mowgli menghadapi rintangan, cobaan dan apa yang dilakukan Mowgli membuat film ini lebih kuat dengan pesan yang tak menggurui.

Pujian bagi sang sutradara Jon Favreau yang berhasil menempatkan film ini pada titik yang pas. Ya, walaupun tak semuanya pas, tapi, kerja keras sang sutradara dan para team patut di acungi jempol.
Overall, film The Jungle Book, sukses membuat film adaptasi menjadi sebuah live action dengan balutan visual yang menawan dan cantik. Juga penempatan film ini yang sesuai dengan titik dan porsi yang pas.


SCORE : 3.5/5





Posting Komentar

0 Komentar