GENRE : COMEDY, SUPERHERO
SUTRADARA : TIM MILLER
DURASI : 108 MENIT
RILIS : 12 FEBRUARY 2016
RATING : 3.5/5
Film dibuka dengan aksi spektakuler dan sadis di sebuah jalan raya, dimana DEADPOOL dengan kostum merah hitamnya melakukan semua tindakan brutal dan memberikan komentar nyeleneh dari yang biasa hingga absurd (seperti diperankan oleh aktor murahan, menampilkan ABG yang labil, dibintangi oleh aktris Inggris Sexy, dll) baru kali ini saya melihat film yg menjelek-jelekan namanya. Hehe. Lalu adegan selanjutnya kita diajak flashback tentang asal usul deadpool.
DEADPOOL bercerita tentang seorang pria yang bernama Wade Wilson (Ryan Reynolds) yang sering nongkrong di bar sahabatnya Weasel (T. J. Miller)
pada suatu hari, di bar yang sama, Wade bertemu dengan Vanessa yang seorang pekerja prostitusi (Morena Baccarin) yang kelak menjadi pacarnya, setelah itu Wade melakukan beberapa adegan panas (teeett, disensor) DD Arbaaz Sukabumi jangan KEPO ya sama AA.
Setelah itu, Wade divonis menderita kanker stadium akhir, ia didiagnosis mengidap kanker ganas, yang telah menyebar ke seluruh organ penting. Demi kesembuhannya, ia dengan sukarela ikut dlm program Weapon X yang pada akhirnya menjadikannya seorang mutan dengan kemampuan regenerasi, tapi yang jadi efek sampingnya membuat wajahnya rusak parah.
Setelah Wade berhasil kabur, kali ini Wade memakai identitas DEADPOOL (TARUHAN KEMATIAN) demi memburu Ajax (Ed Skrein) pria yg bertanggung jawab atas segalanya, yang kemudian menjadi musuhnya.
Setelah beberapa durasi, kita di bawa kemasa sekarang, dimana terjadi konfrontasi Ajax dengan Deadpool yang mempertemukan Deadpool dengan anggota X-MEN, Colossus (Stefan Napiac) dan Negasonic Teenage Warhead, yang mempunyai kekuatan api, seperti di film Fantastic Four, yang diperankan Chris Evans, tapi bedanya adalah jenis kelamin, di Deadpool, cewek (Brianna Hiidebrand) yang juga membantu deadpool.
Terjadilah peperangan antara Deadpool dengan Ajax dan Angel Dust (Gina Carano) yang tangan kanan Ajax. Saksikan aksi superhero kocak dan lebay balas dendam kepada Ajax.
Yang menarik dari DEADPOOL yaitu adegan flashback-nya yang bikin kita nebak-nebak dan nerka-nerka, juga aksi DEADPOOL yang lebay, konyol, dan omesh. Juga pertarungan dengan Ajax yang keren tapi ada campur comedy-nya yang khas, tapi saya kecewa pas menjelang ending, karena terlalu tergesa-gesa...tapi it's ok nothing movies is perfect...So, bagi yang belum nonton pokoknya recomended banget.
DEADPOOL siap membuat anda ketawa ketiwi, sampe NAMPOOL tanpa merasa NGOMPOOL
){kind=link}
0 Komentar